Exploring Central Celebes Part III

Jika di dua judul Exploring Central Celebes sebelumnya http://leli-jamal.blogspot.com/2022/04/exploring-central-celebes-part-i.html dan http://leli-jamal.blogspot.com/2022/04/exploring-central-celebes-part-ii.html, kami menjelajahi beberapa pantai di kota Palu dan kabupaten Donggala, kali ini kami akan mengajak teman-teman pembaca untuk menjelajahi beberapa wisata Alam lain di provinsi Sulawesi Tengah.

1. Danau Tambing

Danau Tambing terletak di desa Sedoa, Lore Utara, kabupaten Poso, danau ini terletak di ketinggian 1.700 m dari permukaaan laut. Danau Tambing merupakan bagian dari wilayah Taman Nasional Lore Lindu. 

Di akhir pekan, danau ini akan di penuhi pengunjung yang akan berkemah di sini, udara yang dingin yang berbanding jauh dari udara kota Palu membuat kami seakan berada di kota kelahiran si sulung, Bandung.

Fasilitas untuk berkemah pun sangat lengkap di sini, pengelola menyediakan keran-keran air di beberapa spot, sehingga memudahkan kami para pengunjung yang membutuhkan air untuk memasak dan mencuci piring, dan untuk aktifitas mandi, cuci kakus pun di sini lengkap, terdapat musholla dan beberapa kamar mandi serta toilet yang dibutuhkan pengunjung. Pengelola juga menyediakan stand penyewaan peralatan berkemah, seperti, tenda, kompor gas portable dll.

Dari kecil anak-anak kami sudah terbiasa diajak berpetualang di alam

2. Taman Wisata Alam Wera

Taman Wisata Wera atau Air Terjun Wera terletak di desa Balumpewa, Dolo Barat, kabupaten Sigi. Air terjun ini berada di kawasan wisata Wera, di lereng Gunung Watusidae dan berjarak sekitar 19 km dari kota Palu. 

Setiap diajak menjelajahi tempat wisata alam yang baru, anak-anak selalu excited, walaupun mereka terkadang harus berjalan jauh dan kelelahan tapi mereka selalu ceria, MasyaAllah. Di sini anak-anak senang karena bisa puas maen air sembari mandi di aliran air terjun. Tempat ini nampaknya sering di jadikan tempat haiking dan kegiatan alam anak-anak pramuka, karena ketika kami ke sana kami beberapa kali bertemu anak-anak pramuka yang sedang berkegiatan di sana.

3. Puncak Salena

Puncak Salena terletak di dusun Salena, kelurahan Buluri, kecamatan Ulujadi, kota Palu. Letak geografis dan kontur yang berbukit dengan pemandangan yang indah, menjadikan Salena sebagai salah satu wisata unggulan di kota Palu. Dari atas bukit kita bisa menyaksikan keindahan Teluk dan kota Palu, angin yang semilir di ketinggian melengkapi wisata kami siang itu. Selain sebagai tempat wisata, tempat ini juga biasa digunakan atlet dan juga para pecinta olahraga para paralayang untuk latihan.

ini foto pemandangan rumah penduduk yang saya ambil dari atas bukit

Dan ini pemandangan kota Palu yang terlihat dari atas bukit.

4.  Tugu Perdamaian "Nosarara Nosabatutu"

Tugu Perdamaian "Nosarara Nosabatutu" adalah tugu yang terletak di kawasan perbukitan kelurahan Tondo, kecamatan Maantikulore, kota Palu. Tugu ini di bangun pada rentang waktu tahun 1998-2000, sebagai simbol perdamaian masyarakat Sulawesi Tengah paska terjadinya konflik komunal yang terjadi di kabupaten Poso, Sulawesi Tengah. Tugu ini resmi jadi pusat wisata pada tanggal 11 maret 2014. Di kawasan ini juga terdapat Gong Perdamaian.

Tugu perdamaian "Nosarara Nosabatutu"

Gong Perdamaian

Dari sini kami juga bisa menikmati pemandangan kota Palu

5. D'Kalora

Selain berwisata alam kami juga senang menjelajahi tempat wisata modern di kota Palu, salah satunya D'Kalora, tempat ini kala itu baru saja dibuka dan tentu saja banyak dikunjungi oleh masyarakat kota Palu. Dengan konsep hotel dan resort yang menyajikan pemandangan kota Palu yang dapat di nikmati pengunjung sambil makan di restauran atau sambil berenang di kolam renang, mengundang banyak pengunjung kala itu.

D'Kalora terletak di desa Kalora, kecamatan Kinovaro, kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah. Dari kota Palu hanya membutukan waktu tempuh sekitar 30 menit saja dengan kendaraan bermotor atau mobil.

Sumber: wikipedia