Diary of My Life

Jum'at, 26 Mei 2023 Pak suami menawarkan untuk stay cation di salah satu hotel di Jakarta, kebetulan beliau sedang ada kegiatan di sana dan tidak bisa pulang sampai sabtu siang. Berhubung kita sudah tidak bertemu beberapa hari pasca si bapak pulang dari Australia. Jadilah, kita sepakati bertemu di sana jum'at sore, setelah anak wedok pulang dari sekolah. Pagi hari, mamak guru yang kebetulan di hari jum'at free, sebelum weekendnya akan berganti aktivitas dari mengajar ke perkuliahan, sudah sejak pagi nganter anak sekolah, di lanjut nyarap bubur ayam di dekat sekolah, hari yang rare banget di kehidupan mamak guru semenjak pak suami mutasi ke Jakarta 1 tahun yang lalu. Setelah beres sarapan, mampir dulu ke pencucian mobil, biar si neng vina kembali kinclong dan makin nyaman dipakai. Sampai rumah leyeh-leyeh sebentar, lanjut bongkar tanaman dan beberes rumah. Menjelang sore kita berangkat ke hotel Holiday Inn Jakarta, Alhamdulillaah perjalanan lancar tanpa kemacetan yang berart

Januari 2022, memanfaat kebersamaan di liburan sekolah, kami merencanakan liburan kali ini untuk snorkeling di Pulau Pahawang, Lampung. Kami menempuh perjalanan darat dari kota Bengkulu menuju Palembang, lho kok ke Palembang? iya, liburan kali ini, kami isi dengan silaturahmi ke Palembang terlebih dahulu, kemudian melanjutkan perjalanan ke kabupaten OKI, kampung halaman orang tua saya, menikmati euforia panen duku Komering serta menikmati durian. Setelah beberapa jam, kami melanjutkan perjalanan ke Bandar lampung, sampai di Bandar Lampung malam hari, kemudian dilanjutkan dengan kuliner malam Bandar Lampung. Keesokan harinya, setelah sarapan di hotel tempat kami menginap, kami bergegas menuju kabupaten pasawaran untuk menyebrang dari dermaga Ketapang menuju ke pulau Pahawang. Perjalanan kami tempuh selama 1 jam, kemudian di lanjut 45 menit menyebrang dengan kapal. Kami sampai di spot pertama snorkeling, Pulau Pahawang Besar, semua anggota keluarga bener-bener excited, terbayang ketika d

Merangkai kembali potongan puzzle cerita kami di Bengkulu. Oktober 2020, di tengah masa pandemi covid 19, cerita perjalanan kami di kota Palu telah berakhir. Setelah 2 tahun Allah kasih kesempatan untuk menikmati kecantikan bawah lautnya pulau ini, kami pun harus bergegas mempersiapkan diri untuk penjelajahan selanjutnya ke provinsi Bengkulu. Welcome back to Sumatra Island, the Island where I was born. Seperti biasa, SK mutasi selalu datang tiba-tiba, bak tamu  yang tak diundang. Sore itu, saya menunggu suami pulang kerja, selang beberapa menit beliau di rumah, saya meminta beliau untuk membeli Gas, dan saya pun kembali ke kamar dan membuka whastapp group ibu-ibu (para istri pegawai) instansi tempat suami saya bekerja. Pak suami yang sedang mengangkat tabung gas pink dan bersiap menaikkannya ke atas motor terkejut mendengar teriakan saya yang berlari dari kamar sembari berkata "Yank, ada SK (mutasi), ada nama baba", beliau makin kaget dan bertanya, "kemana?", "