Posts

Discover Your Ancestor, Kids

Image
Ancestor atau leluhur sering kali terputus silsilahnya dikarenakan tidak ada catatan ataupun dokumen resmi yang dimiliki oleh sebuah keluarga, bahkan beberapa cucu tidak pernah melihat wajah kakek dan nenek mereka sehingga menyebabkan mereka tidak mengenali atau tidak tahu nama kakek dan nenek mereka, terlebih lagi nama buyut. Saya pribadi hanya mengetahui silsilah keluarga sampai kakek buyut dan canggah saja, selebihnya kedua orang tua saya pun tidak mengetahuinya. Menariknya beberapa waktu lalu dokumen resmi silsilah keluarga bapak suami dibagikan di grup keluarga. Sebenarnya dokumen ini pernah dibagikan, namun dibagikan ulang karena am (om) anak-anak yang ingin menginisiasi untuk mendaftarkan silsilah lanjutan setelah kakeknya.  Saya yang mencermati itu terkesima, keren dan seru ya jika kita mengetahui asal usul keluarga kita secara detail. Dulu ketika tinggal di Edinburgh saya suka membaca sejarah keluarga kerajaan Inggris, saya bahkan mencari silsilah keluarga kerajaan Inggris seh

AuntyLa Nature Camp

Image
Sabtu, 12 Oktober 2024 Setelah sekian purnama kami vakum dari dunia perkemahan, dikarenakan waktu weekend kami digunakan mama Leli untuk kuliah, Alhamdulillah setelah yudisium pekan sebelumnya, weekend kemarin kami bisa kembali camping. Ini salah satu wishlist mama Leli jika tesis selesai, pengen kembali camping, the real healing untuk kami adalah berinteraksi dengan Alam. Sebenarnya bapak sudah sering sekali menawarkan untuk camping dalam waktu 2 tahun ini, namun mama Leli tidak ingin mengambil risiko, karena inginnya ketika Allah kasih kesempatan kembali untuk belajar, inginnya memaksimalkan diri. MasyaAllah anak lanang dan bapak suami mau untuk menunggu untuk off camping selama 2 tahun ini. Berkaitan dengan urusan hunting tempat dan persiapan mama Leli terima beres deh, secara bapak suami kan ex anggota MaPaLa, so serahkan semua pada ahlinya. Beberapa hari sebelum camping, bapak suami menginfokan, kami akan camping di daerah Bogor, dia dapat rekomendasi dari temannya yang sebelumnya

Self Rewarding for My Achievement

Image
Selasa, 08 Oktober 2024 Alhamdulillah hari ini mengukir sejarah kembali, finally setelah 16 tahun menghadapi sidang skripsi dengan kondisi hamil sembilan bulan, Alhamdulillah hari ini menghadapi sidang kembali. I can say I really was bored reading my thesis over and over again but I did it though, "Effort's Never Betrays Result". Inget banget ketika hari pertama masuk kelas 2 tahun lalu, ketika perkenalan diri, ada sedikit perasaan tidak percaya diri, sedikit lho ya, it's about our gap age anyway, kelulusan 2008 berada di tengah-tengah mahasiswa mahasiswi fresh graduated, walaupun ada beberapa yang usianya di atas saya. Tetapi saat itu saya bertekad, usia boleh jauh jaraknya, tapi saya tetap punya target lulus dengan predikat "cum laude".   Memiliki target cum laude di tengah aktivitas mengajar senin sampai jum'at, dari pagi sampai sore. Setiap hari sampai rumah jam 16.30, saya biasanya istirahat sejenak kemudian melanjutkan mengerjakan pekerjaan rumah,

Salam Woosh.. Woosh.. Yes..

Image
Kamis, 6 Juni 2024 Pagi ini si bapak berangkat untuk tugas ke luar kota, tepatnya ke Bandung, mamak dan anak  lanang berangkat ke sekolah seperti biasa. Sejak beberapa hari lalu si bapak nanya, kami bisa ikut atau nggak kegiatan di Bandung ini. Jum'at memang jadwal offnya mamak di sekolah, namun tidak bisa memastikan bisa ikut atau nggak, karena dikhawatirkan ada rapat-rapat mendadak. H minus 10 jam si bapak konfirmasi lagi, khasnya si bapak nggak berhenti berjuang kalau nggak dapat jawaban "iya" 😀. Setelah menimbang nimbang, mamak akhirnya memutuskan iya bisa ikut, tapi baru bisa nyusul berangkat sore setelah kegiatan di sekolah beres. Dan si bapak pun pesan tiket kereta cepat woosh untuk mamak dan anak lanang kicik. Di hari H, mamak sebagai koordinator bahasa di sekolah, setelah dzuhur akan mengadakan ujian untuk penilaian bahasa Arab guru di sekolah, nyiapin kertas-kertas dan koordinas dengan guru pengajar. So.. so lah ya mamak mamak belum ngecek jam keberangkatan di

Kecipratan Oleh-oleh dari Korea

Image
Minggu lalu si bapak tugas ke Korea for about a week, some of my friends asked me some questions, "Didn't Zai cry when his daddy left him to work somewhere?" or "why didn't you join your husband's trip?" or any other questions, long explanation to anwer these questions but the short one is better 😄. Ala bisa karena biasa, hampir setiap minggu babanya Zai memang dinas, mostly dalam kota (around Jabodetabek), kalau luar kota saat ini jarang. Ketemu dibilang jarang banget nggak juga, seringnya dinas dalam kotanya di hari-hari menjelang weekend, biasanya mamak driver yang diminta untuk membawa anaknya nyamperin si bapak. Buat Zai, yang penting dia tau babanya pulangnya di hari apa, that's it. Zai daddy's boy banget, kakak-kakaknya juga begitu, kalau babanya belum pulang di jam biasa beliau dah di rumah, siap-siap hp babanya akan dibanjiri voice note, kok belum pulang?, udah dimana? dll, menggantikan tugas emaknya 😆. Kalau perkara kenapa nggak ikut

Staying at Ibis Hotel Jatibening Bekasi for Three Days

Image
My weekdays and my weekends are still the same for these 2 years, masih mengajar di weekdays dan kuliah di weekend, at least sampai tahun ini insyaallah. Bismillah, target wisudanya tahun ini, kudu tahun ini, dan kudu on time.  Sabtu lalu menyelesaikan ujian tulis kompre dengan mengirimkan email ke kaprodi, minggu belum mendapatkan jawaban untuk jadwal ujian kompre lisan, prosedurnya begitu, setelah ujian kompre tulis akan dijadwalkan untuk ujian kompre lisan.  Minggu pagi, masuk kuliah seperti biasa, di malam harinya tiba-tiba dapat pesan via wa untuk bersiap berangkat studi banding di hari senin pagi, padahal sejak beberapa hari sebelumnya sudah konfirmasi ke ketua panitia, untuk fiksasi jadwal studi banding, dan katanya belum ada kepastian terkait persetujuan jadwalnya. Sebagai penanggungjawab transportasi tentu saya kaget, langsung koordinasi dengan ketua dan tim lainnya, memesan mobil dan Alhamdulillah semua lancar, senin pagi kami berangkat untuk studi banding di pesantren Bina M

Prosedur Sekolah Di Ma'had Al Azhar Kairo

Image
Alhamdulillah di tulisan saya sebelumnya yang sempat saya share di FB " His Journey Is On Another Level ", banyak teman-teman yang tertarik untuk menyekolahkan anak-anaknya di Ma'had Al Azhar Kairo, Mesir.  Dalam tulisan ini, insyaallah saya akan menjelaskan langkah-langkah menyiapkan anak-anak kita untuk melanjutkan pendidikan di Ma'had Al-Azhar Kairo. Sebelumnya perlu diketahui bahwa Pendidikan di Ma'had Al Azhar tidak berbayar alias GRATIS sejak mendaftar hinngga lulus, maka biaya-biaya yang akan dikeluarkan nantinya adalah di luar dari biaya pendidikan di Ma'had. Namun yang di maksud ma'had di sini hanya sekolah saja, tidak meliputi asrama dan makan sebagaimana di Indonesia. Berikut hal-hal yang perlu disiapkan untuk menempuh pendidikan di Ma'had Al Azhar Kairo: Kesiapan Mental  Dalam hal ini, yang patut diperhatikan adalah kesiapan mental anak sejak jauh-jauh hari ketika memutuskan untuk melanjutkan pendidikan jauh di rantau dan jauh dari pengawas